Sabtu, 29 April 2017

Terbentuknya Embun

Bagaimana Proses Terbentuknya Embun ?





Di pagi hari kita sering menjumpai embun. Entah itu di daun, halaman rumah, atau badan mobil, sering terdapat titik-titik air di pagi hari yang kita kenal sebagai embun tersebut.
 Tapi bagaimana sih sebenarnya terjadinya embun pagi itu?
Kita semua tahu bahwa embun adalah uap-uap air yang kembali berubah menjadi titik-titik air. Tetapi mengapa hal ini hanya terjadi di malam hari ya? Sebenarnya tidak perlu menunggu malam hari untuk membuat uap air mengembun.
Embun dapat terbentuk pada suhu yang cukup dingin dan kondisi yang cukup tenang. Kebetulan malam hari adalah satu waktu yang memenuhi kedua kondisi tersebut.
Memangnya apa yang terjadi pada saat udara cukup dingin? Begini, udara memiliki satu titik jenuh di mana ia tidak dapat lagi menampung uap air lebih banyak dan sebagian uap tersebut kembali berubah menjadi titik-titik air.
Kondisi tersebut umumnya terjadi saat udara sudah tidak dapat menampung uap air lagi. Akan tetapi, ternyata menurunkan suhu udara juga bisa menyebabkannya berada di titik jenuh. Titik jenuh akibat penurunan suhu udara ini kita kenal sebagai titik embun.
Pada malam hari, selain suhu udaranya lebih dingin, umumnya tidak banyak angin yang berhembus. Saat tidak ada angin yang berhembus, uap air akan lebih mudah menempel pada benda-benda tertentu, seperti daun, rumput, atau mobil.

Benda-benda tersebut umumnya akan bersuhu dingin juga di malam hari. Akibatnya, suhu dingin dari benda tersebut akan membuat uap-uap air yang menempel pada benda itu menjadi jenuh dan berubah kembali menjadi titik-titik air.

0 komentar:

Posting Komentar

Cute Rocket

Popular Posts

Blogger templates

Blogroll

About

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Blogger news

Blogger templates

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Copyright © FISIKA TERAPAN | Powered by Blogger
Design by Viva Themes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com